Bayram Cigerli Blog

Bigger İnfo Center and Archive

Tips Traveling Hemat

Dear fellow traveller! Buat yang hobi banget jalan-jalan tapi uang pas-pasan (kayak saya), pastinya pengen tau kan tips-tips nya supaya bisa tetap traveling tapi nggak mahal atau boros. Nah, saya mau bagi-bagi tips berdasarkan pengalaman saya sebagai budget traveler, nih. Siapa tau bermanfaat ;)



1. Berburu Tiket Murah!
Buat yang mau bepergian dengan pesawat, biasanya kita akan dapat tiket pesawat lebih murah kalau booking tiket dari jauh-jauh hari. Kita bisa cek dari sekarang ada promo-promo apa aja untuk tiket pesawat, kereta ataupun bis. Sebagai contoh, saya biasanya nggak melewatkan dikson tiga puluh ribu untuk tiket kereta (di Indonesia). Datang ke Travel Fair untuk dapat promo-promo tiket pesawat, hotel atau travel package menarik dengan harga terjangkau. Buat kalian yang nggak mau ketinggalan promo tiket murah, misal promo tiket pesawat murah dari suatu maskapai, kalian juga bisa subscribe untuk terima email updates tentang promo menarik dari maskapai tersebut. Emang kadang nyebelin terima email promosi kayak gini, tapi bermanfaat buat kita yang emang punya uang pas-pasan tapi selalu mau jalan-jalan.

2. Nggak Perlu Menginap di Hotel Mahal, kan?
Kalau traveling sendirian, saya pribadi lebih pilih booking di hostel yang tipe kamarnya dorm gitu ( khusus perempuan) karena lebih murah ketimbang sewa kamar untuk sendiri, kecuali kalau memang saya punya uang sedikit lebih banyak untuk sewa single room di guest house, atau hotel (bukan bintang lima). Cuma kalian selalu bisa compare dulu mana yang lebih murah, antara kamar tipe dorm gitu atau single room. Nah, sebelum booking, coba cek-cek promo diskonan untuk hotel dari situs kayak traveloka, pegi pegi, tiket.com atau yang lainnya. Lumayan kan walaupun cuma potongan harga 10% bisa nambah untuk uang makan.
Oh ya!! Kalian juga bisa cek kalau ada keluarga, kerabat, sanak saudara, atau kenalan kalian yang tinggal di kota yang mau kalian kunjungi, karena opsi lainnya adalah menginap di tempat mereka. Kita bisa coba bikin janji dengan mereka. Jadi bisa sekalian silaturahmi, kan? Kalau mereka mempersilahkan, jangan datang dengan tangan kosong, ya! bawa oleh-oleh untuk mereka, nggak perlu mahal-mahal, kok.

3. Jangan Terlalu Banyak Jajan!
Iya sih, kadang kita penasaran pengin nyoba segala macam jajanan/makanan khas tempat yang kita kunjungi. Saya sendiri selalu penasaran nyobain streetfood gitu. Tapi... kita juga harus lihat kondisi keuangan kita, kan? Cukuplah makan tiga kali sehari. Cari yang halal dan murah. Biasanya ya bukan di restaurant atau kafe gitu tapi di rumah makan kecil, pasar atau pedagang kaki lima pinggir jalan gitu. Asal kita nggak kelaparan. Saya pribadi pernah ketika traveling di Praha, seharian cuma makan sebungkus roti,sepotong apel, semangkuk sop ayam sederhana karena uang saya saat itu benar-benar pas-pasan.

4. Say No to Bus Tour
Pengalaman saya traveling di beberapa kota di Eropa, yang namanya Bus Tour ini jatuhnya mahal buat saya, karena sekali lagi, saya traveler dengan uang pas-pasan. Saya lebih milih berjalan kaki keliling kota sambil bawa peta kertas gratisan dari pusat informasi kota (harus irit kuota internet karena mahal). Biasanya saya akan beli one day unlimited tiket transportasi umum gitu yang jelas lebih murah dari tiket . Nah, kalau sudah capek jalan kaki, atau tujuan selanjutnya jauh, saya akan naik transportasi umum. Kita juga bisa sewa sepada, atau sepeda motor kalau memang harganya terjangkau. Selain soal Bus Tour ini, saya juga jarang membeli tiket untuk masuk museum atau tempat-tempat turistik berbayar lainnya, kecuali kalau saya benar-benar penasaran dan harga tiketnya terjangkau. Lagipula, banyak tempat-tempat lainnya yang menarik untuk dikunjungi, plus gratis! 

5. Again, Jangan terlalu banyak Jajan! 
Kalau point nomor tiga saya ngebahas soal jajan makanan, di sini yang saya maksud adalah jajan suvenir atau belanja oleh-oleh yang mahal. Banyak traveler yang hobi mengoleksi souvenir sebagai kenang-kenangan, itu nggak salah. Tapi... lagi-lagi kita harus lihat kantong. Kalau mencukupi, bolehlah kita beli satu atau dua souvenir murah untuk koleksi, contohnya magnet kulkas atau gantungan kunci. Jangan memaksa beli souvenir mahal kalau kita nggak punya uang. Jangan memaksa beli banyak oleh-oleh untuk keluarga dan teman-teman kalau nggak ada budgetnya. Saya pribadi lebih suka mengoleksi peta kertas gratisan dari setiap kota yang saya kunjungi atau mencetak foto yang saya ambil di kota itu untuk dipajang di dinding kamar. Untuk oleh-oleh, saya prioritaskan untuk keluarga dan sahabat saja, itu juga kalau uangnya mencukupi :)



Share

0 Comments:

Yorum Gönder